Manfaat Mendaur Ulang Limbah Plastik Bekas
Limbah plastik yang ada pada
lingkungan akan berdampak negatif bagi kehidupan apabila tidak ditangani dengan
baik. Dampak negatif tersebut diantaranya banjir yang disebabkan oleh meluapnya
sungai karena banyaknya sampah plastik yang terdapat didalamnya, berbagai macam
penyakit yang disebabkan oleh pencemaran lingkungan dan lain- lain. Oleh sebab itu
dibutuhkan beberapa dalam menangani limbah plastik tersebut.
Penanganan limbah plastik tersebut akan terlaksana apabila sudah adanya kesadaran pada diri masyarakat dan mereka mengetahui tentang manfaat yang akan diperoleh. Berikut beberapa manfaat dari penanganan limbah plastik:
Penanganan limbah plastik tersebut akan terlaksana apabila sudah adanya kesadaran pada diri masyarakat dan mereka mengetahui tentang manfaat yang akan diperoleh. Berikut beberapa manfaat dari penanganan limbah plastik:
Penghematan Sumber Daya Alam
SDA ( Sumber Daya Alam) adalah
segala sesuatu yang ada di alam ini yang dapat digunakan untuk berbagai
keperluan kehidupan manusia. Sumber Daya Alam dapat memiliki berbagai macam
bentuk, seperti Sumber Daya Alam pertanian, Sumber Daya Alam pertambangan, dan
lain- lain. Kebanyakan dari Sumber Daya Alam itu merupakan sumber daya yang
tidak dapat diperbaharui.
Ini menandakan bahwa jika kita
terus menerus menggunakan Sumber Daya Alam secara berlebihan maka sumber daya
tersebut akan cepat habis.
Tetapi yang menjadi fenomena baru sekarang adalah terjadinya kelangkaan Sumber Daya Alam air, padahal air merupakan sumberdaya yang dapat diperbaharui. Eksploitasi yang berlebihan dapat merusak Sumber Daya Alam.
Kelangkaan air bersih bisa kita lihat di daerah gunung Kidul. Warga di sana sangat kesulitan mencari air bersih. Hal ini juga terjadi di beberapa tempat lain dikarenakan adanya pencemaran pada air sehingga air tidak dapat digunakan untuk kehidupan. Salah satu penyebabnya adalah sampah plastik yang mencemari sungai. Untuk itu pemanfaatan plastik dengan cara mendaur ulang diharapkan mampu mengurangi pencemaran air tersebut dan SDA dapat dihemat.
Penghematan Energi
Program pendaur-ulangan plastik
biasanya paling banyak mengumpulkan plastik kode 1, polyethylene terepthalate
(PET) yang biasa digunakan sebagai botol minuman.
PET didaur ulang menjadi produk karpet dan jaket. Pendaur-ulangan PET menghabiskan 1/10 energi untuk membuat botol plastik baru dari bahan mentah. Proses daur ulang dapat menyimpan energi lebih banyak, konsumsi sumber daya alam dan pengaruh lingkungan merupakan faktor penting yang harus dipertimbangkan.
Contoh lain adalah pendaur ulangan aluminium untuk mengurangi kebutuhan bijih bauksit agar dapat memenuhi permintaan, mengurangi kerusakan lingkungan disebabkan karena proses pertambangan.
Plastik mungkin tidak dapat
didaur ulang berkali-kali seperti aluminium, namun membuat kerajinan dari bahan
plastik mampu melestarikan minyak tanah (sumber daya tak terbarukan).
Produksi kaca menggunakan bahan mentah yang biasa seperti pasir kuarsa, namun energi yang disimpan oleh pabrik dengan mendaur ulang kaca mampu mengurangi emisi karbon.Setelah mengetahui uraian diatas, dapat ditarik keimpulan bahwa mendaur ulang lebih menghemat energi daripada menciptakan produk baru dari bahan mentah.
Penghematan Lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
Sampah plastik merupakan salah
satu limbah yang memiliki peranan cukup besar terhadap tempat pembuangan akhir
(TPA). Pengelolaan sampah plastik yang hanya cukup ditimbun atau dibuang merupakan
pola pikir yang salah.
Banyaknya timbunan sampah akan menimbulkan berbagai macam dampak negatif. Apalagi jika penimbunan tersebut dilakukan dengan memilih lahan yang tidak tepat, misalnya dekat dengan pemukiman pensduduk, sekolah, dan lain- lain. Oleh sebab itu pola pikir bahwa pengelolaan sampah hanya dibuang harus diubah. Tidak selamanya dengan menimbun sampah akan menyelesaikan masalah. Apalagi plastik, kita tentu mengetahui plastik merupakan bahan yang tidak dapat terurai. Maka dengan cara didaur ulang atau dimanfaatkan kembali dapat menghemat lahan TPA.
Lingkungan Asri ( Bersih, Sehat, Nyaman)
Suatu Lingkungan dapat dikatakan
asri apabila memenuhi syarat bersih,
sehat dan nyaman. Lingkungan asri dapat tercipta apabila lingkungan
tersebut bersih dari sampah plastik yang berserakan. Jika lingkungan tersebut
bersih dari sampah, maka akan tercipta lingkungan sehat.
Untuk menciptakan lingkungan yang asri tersebut maka diperlukan beberapa tindakan. Tindakan atau langkah yang dapat d tempuh diantaranya mengolah sampah yang berada pada lingkungan menjadi kerajinan atau barang yang bernilai ekonomis. Jika sampah plastik di lingkungan dapat dikurangi maka lingkungan akan nyaman untuk ditempati.
Mengurangi Pencemaran
Pencemaran tanah dan air sangat
didominasi oleh sampah plastik. Hal ini disebabakan konsumsi terhadap plastik
tidak terbatas, sedangkan kesadaran akan dampak yang di timbulkan belum
dipahami. Lapisan tanah yang terkontaminasi dengan sampah plastik menyebabkan
rusaknya lapisan humus.
Jika lapisan humus pada tanah
rusak, tanah akan sulit ditumbuhi tanaman. Sedangkan air yang terkontaminasi
dengan plastik, akan menyebabkan air tersebut tidak baik untuk dikonsumsi
karena mengandung banyak bakteri yang akan mengancam kesehatan. Dengan membuat
kreasi dari sampah plastik yang terdapat di lingkungan sekitar kita, bisa
sedikit membantu mengurangi dampak tersebut.
Posting Komentar untuk "Manfaat Mendaur Ulang Limbah Plastik Bekas"